7 Juli 2013

Perkembangan Intelektual Kekhalifahan Abbasiyah

Leave a Comment
Perkembangan Ilmu pengetahuan dan teknologi mencapai puncak kejayaan pada masa pemerintahhan Harun ar-Rasyid, kemajuan intelektual pada waktu itu setidaknya dipengaruhi oleh dua hal, yaitu:

1.      Terjadinya Asimilasi
Antara bangsa Arab dan bangsa-bangsa lain yang lebih dahulu mengalami perkembangan dalam ilmu pengetahuan. Pengaruh Persia pada saat itu sangat penting dibidang pemerintahan. selain itu mereka banyak berjasa dalam perkembangan ilmu filsafat dan sastra. Sedangkan pengaruh Yunani masuk melalui terjemah-terjemah dalam banyak bidang ilmu, terutama Filsafat.
2.      Gerakan Terjemah
Pada masa daulah ini usaha penerjemahan kitab-kitab asing dilakukan dengan giat sekali. Pengaruh gerakan terjemahan terlihat dalam perkembangan ilmu pengetahuan umum terutama di bidang astronomi, kedokteran, filsafat, kimia dan sejarah. Dari gerakan ini muncullah tokoh-tokoh Islam dalam ilmu pengetahuan, antara lain :

  • Bidang Filsafat: al-Kindi, al-Farabi, Ibnu Bajah, Ibnu Tufail, Ibnu Sina, al- Ghazali, Ibnu Rusyid.
  • Bidang Kedokteran: Jabir ibnu Hayan , Hunain bin Ishaq, Tabib bin Qurra ,Ar-Razi.
  • Bidang Matematika: Umar al-Farukhan , al-Khawarizmi.
  • Bidang Astronomi: al-Fazari, al-Battani, Abul watak, al-Farghoni dan sebagainya.
               Dari hasil ijtihad dan semangat riset, maka para ahli pengetahuan, para alim ulama, berhasilmenemukan berbagai keahlian berupa penemuan berbagai bidang-bidang ilmu pengetahuan, antara lain :  
  •       Ilmu Umum
  •       Ilmu Filsafat
  1. Al-Kindi (809-873 M) buku karangannya sebanyak 236 judul.
  2. Al Farabi (wafat tahun 916 M) dalam usia 80 tahun
  3. Ibnu Bajah (wafat tahun 523 H)
  4. Ibnu Thufail (wafat tahun 581 H)
  5. Ibnu Sina (980-1037 M). Karangan-karangan yang terkenal antara lain: Shafa, Najat, Qoman, Saddiya dan lain-lain.
  6. Al Ghazali (1085-1101 M). Dikenal sebagai Hujjatul Islam, karangannya: Al Munqizh Minadl-Dlalal,Tahafutul Falasifah,Mizanul Amal,Ihya Ulumuddin dan lainlain
  7. Ibnu Rusd (1126-1198 M). Karangannya : Kulliyaat, Tafsir Urjuza, Kasful Afillah dan lain-lain
  • Bidang Kedokteran
  1. Jabir bin Hayyan (wafat 778 M). Dikenal sebagai bapak Kimia.
  2. Hurain bin Ishaq (810-878 M). Ahli mata yang terkenal disamping sebagai penterjemah bahasa asing.
  3. Thabib bin Qurra (836-901 M)
  4. Ar Razi atau Razes (809-873 M). Karangan yang terkenal mengenai cacar dan campak yang diterjemahkan dalam bahasa latin. 
  • Bidang Matematika      
  1. Umar Al Farukhan: Insinyur Arsitek Pembangunan kota Baghdad.
  2. Al Khawarizmi: Pengarang kitab Al Gebra (Al Jabar), penemu angka (0).                                        
  • Bidang Astronomi
          Berkembang subur di kalangan umat Islam, sehingga banyak para ahli yang terkenal dalam perbintangan ini seperti :
  1. Al Farazi : pencipta Astro Lobe;
  2. Al Gattani/Al Betagnius;
  3. Abul (wafat) : menemukan jalan ketiga dari bulan
  4. Al Farghoni atau Al Fragenius
  •       Bidang Seni Ukir
  1.         Ilmu Naqli
  2.        Ilmu Tafsir, Para mufassirin yang termasyur: Ibnu Jarir ath Tabary, Ibnu Athiyah al Andalusy (wafat 147 H), As Suda, Mupatil bin Sulaiman (wafat 150 H), Muhammad bin Ishak dan lain-lain
  3.       Ilmu Hadist, Muncullah ahli-ahli hadist ternama seperti: Imam Bukhori (194-256 H), Imam Muslim (wafat 231 H), Ibnu Majah (wafat 273 H),Abu Daud (wafat 275 H), At Tarmidzi, dan lain-lain
  4.        Ilmu Kalam, Dalam kenyataannya kaum Mu’tazilah berjasa besar dalam menciptakan ilmu kalam, diantaranya para pelopor itu adalah: Wasil bin Atha’, Abu Huzail al Allaf, Adh Dhaam, Abu Hasan Asy’ary, Hujjatul Islam Imam Ghazali
  5.        Ilmu Tasawuf, Ahli-ahli dan ulama-ulamanya adalah : Al Qusyairy (wafat 465 H). Karangannya : ar Risalatul Qusyairiyah, Syahabuddin (wafat 632 H). Karangannya : Awariful Ma’arif, Imam Ghazali : Karangannya al Bashut, al Wajiz dan lain-lain.
  6.      Para Imam Fuqaha, Lahirlah para Fuqaha yang sampai sekarang aliran mereka masih mendapat tempat yang luas dalam masyarakat Islam. Yang mengembangkan faham/mazhabnya dalam zaman ini adalah: Imam Abu Hanifah, Imam Malik, Imam Syafi’i, Imam Ahmad bin Hambal dan Para Imam Syi’ah.

Rules !!!

- No SARA !
- No Spam !
- No NGOMONG KASAR !
- No Porn !
- No Active Link !